Berita Medya Hus

SELASA, 23 APRIL 2013

Aceh

Sabtu, 13 Apr 2013 00:41 WIB

Insan Kampus Harus Aplikasikan Kultur Keacehan

Banda Aceh, (Analisa).Insan kampus diharapkan harus mampu mengaplikasikan kultur-kultur keacehan dalam mensyiarkan ajaran-ajaran Syariat Islam dalam kehidupan masyarakat.
Hal itu disampaikan Dekan Fakultas Ushuluddin IAIN Ar-Raniry Banda Aceh, Dr Samsul Rijal, M.Ag di sela-sela acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di kampus setempat, Rabu (10/4).
Perayaan maulid ini merupakan rangkaian dari 50 kegiatan yang dilaksanakan menyambut HUT ke-50 Fakultas Ushuluddin IAIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Ditambahkan, intelektual kampus harus jeli dalam melihat peluang-peluang yang baik untuk mensyiarkan pesan-pesan Nabi dalam mensyiarkan ajaran Rasulullah Muhammad SAW.
Peringatan hari lahir Rasul di Fakultas Ushuluddin dimeriahkan dengan pembacaan Hikayat tentang kisah Rasulullah, panitia mengundang Meoehammaddiyah Husain yang akrab disapa Medya Hus serta Syeh Sofyan dan Syeh Min Cakra.
Menurut Samsul Rijal, alasan panitia mengundang Medya Hus dkk untuk membacakan hikayat pada peringatan maulid ini, karena dalam beberapa kurun waktu terakhir hikayat telah terlupakan, padahal merupakan media paling efektif dalam menyampaikan pesan kepada publik.
“Hikayat juga dapat menjadi spirit yang kuat untuk efektivitas dalam penyampaian pesan-pesan dakwah ke pada audien,” terangnya.
Di akhir acara, kegiatan dilanjutkan dengan kenduri maulid ala Ushuluddin dengan menyediakan Kuah Beulangong, Bu Kulah dan Idang Meulapeh.
“Bu Kulah dan Idang Meulapeh itu merupakan partisipasi dari pada dosen dan karyawan di lingkungan Fakultas Ushuluddin serta para mahasiswa,” katanya.
Para mahasiswa secara khusus diminta agar jeli memetakan perkembangan kultur dalam masyarakat, untuk mengaplikasikan ilmu yang didapatkannya di kampus ke dalam lingkungan masyarakat.
Turut hadir Rektor IAIN Ar-Raniry, Prof Dr Farid Wajdi Ibrahim, para Pembantu Rektor, dekan dan undangan dari perbankan dan instansi lain terkait. (mhd)